Sabtu, 24 Juli 2021

Kumpulan Buku Sains Populer

1) The Selfish Gene



Judul Buku :

The Selfish Gene

Penulis :

Richard Dawkins

Penerbit :

Kepustakaan Populer Gramedia

Jumlah Halaman :

412  halaman

Deskripsi :

Setelah Charles Darwin mengajukan evolusi melalui seleksi sebagai penjelasan keragaman kehidupan, dalam The Selfish Gene Richard Dawkins memperluasnya dengan memperkenalkan konsep “gen egois” yang menyatakan evolusi makhluk hidup dapat dijelaskan sebagai upaya gen membela kepentingan pribadi, yaitu bertahan hidup selama mungkin dan menyebar seluas-luasnya, dalam bentuk salinan, melalui bergenerasi-generasi makhluk hidup.

Mengapa di antara hewan ditemukan kerja sama, pengasuhan, bahkan pengorbanan diri? Sepintas itu semua sulit diselaraskan dengan gagasan evolusi sebagai “pertarungan untuk hidup”. Konsep gen egois hadir untuk menjelaskannya, juga kasus lain seperti keberadaan serangga sosial dan efek gen yang bisa melampaui tubuh pemiliknya.

Namun gen cuma satu contoh replikator, sesuatu yang bisa membuat salinan dirinya sendiri. Dawkins mengajukan gagasan replikator lain, yang bukan berada di sel kita melainkan menghuni akalbudi manusia: meme. Meme adalah aneka unit gagasan dan budaya manusia yang bisa menular, berlipat ganda, mempengaruhi perilaku manusia, serta berperilaku evolusioner seperti gen yang saling bersaing untuk bisa bertahan hidup dan berbiak. Gen dan meme membentuk serta mengendalikan tubuh dan perilaku dan dunia kita, dan buku ini memudahkan kita memahami keduanya.



2) Magic of Reality


Judul Buku :

Magic of Reality

Penulis :

Richard Dawkins

Penerbit :

Kepustakaan Populer Gramedia

Jumlah Halaman :

276  halaman

Deskripsi :

“Saya ingin menunjukkan kepada Anda bahwa dunia nyata, seperti yang dipahami lewat sains, memiliki sihirnya tersendiri--jenis yang saya sebut sihir puitis: kecantikan yang mengilhami, yang semakin ajaib karena nyata sifatnya dan karena kita bisa memahami bagaimana cara kerjanya ... Sihir realitas sungguh mengagumkan. Mengagumkan, dan nyata. Mengagumkan karena nyata.”

Ada berbagai pertanyaan besar yang diajukan manusia: Terbuat dari apakah segala benda? Bagaimana alam semesta bermula? Mengapa ada banyak jenis makhluk hidup? Mengapa ada siang dan malam? Dulu manusia menjawabnya dengan mitos dan legenda, kisah serba ajaib yang berusaha menjelaskan gejala alam. Kini ada penjelasan yang tak kalah ajaibnya: sains, yang menjawab pertanyaan-pertanyaan besar dengan melihat dan meneliti realitas itu sendiri, mempelajari apa yang benar-benar nyata. Inilah buku yang menyandingkan jawaban kedua jenis penjelasan itu: sihir mitos, dan sihir realitas--sains.

“Saya sering dimintai rekomendasi buku sains bagus untuk pemuda. Saya tidak ragu lagi menjawabnya sekarang. Magic of Reality adalah buku indah, mudah, dan lengkap yang menjawab berbagai pertanyaan tentang alam semesta, memisahkan fiksi dan fakta.”

--Lawrence Krauss, Foundation Professor & Direktur Origins Project di Arizona State University, penulis Fisika Star Trek

“Pengantar sains paling jernih dan apik yang pernah saya baca”

--Philip Pullman




3) Sapiens


Judul Buku :

Sapiens

Penulis :

Yuval Noah Harari

Penerbit :

Pustaka Alvabet

Jumlah Halaman :

544  halaman

Deskripsi :

SELAMA dua setengah juta tahun, berbagai spesies manusia hidup dan punah di Bumi, sampai akhirnya tersisa satu, Homo sapiens, Manusia Bijaksana, sejak seratusan ribu tahun lalu. Namun spesies ini bisa menyebar ke seluruh dunia dan beranak-pinak hingga berjumlah 7 miliar, dan kini menjadi kekuatan alam yang dapat mengubah kondisi planet. Apa penyebabnya?

Sapiens membahas sisi yang tak banyak diungkit buku sejarah atau evolusi manusia lain: bagaimana manusia berangkat dari sekadar satu spesies hewan menjadi makhluk berperadaban, melalui tiga revolusi—Kognitif, Pertanian, dan Sains. Telusuri peran bahasa, pertanian, sampai gosip dan fiksi dalam kesuksesan manusia, juga arti kebahagiaan manusia dan ujung riwayat spesies kita.

“Menarik dan provokatif... membuat kita sadar bahwa kita baru sebentar hadir di Bumi ini, bahwa pertanian dan sains baru-baru saja ada, dan sebaiknya kita jangan menganggap enteng semua itu.”
- Presiden Barack Obama




4) Homo Deus


Judul Buku :

Homo Deus

Penulis :

Yuval Noah Harari

Penerbit :

Pustaka Alvabet

Jumlah Halaman :

540  halaman

Deskripsi :

Pada masa lalu, manusia menaklukkan dunia berkat kemampuan uniknya untuk percaya pada mitos-mitos kolektif tentang dewa, uang, kesetaraan dan kebebasan—seperti dijelaskan dalam buku Sapiens. Dalam buku Homo Deus, Prof. Harari menelaah ke masa depan dan mengeksplorasi bagaimana kekuatan global bergeser: kekuatan utama evolusi—seleksi alam—digantikan oleh teknologi baru tingkat dewa, seperti kecerdasan buatan dan rekayasa genetika. Inilah era Homo deus.

Memadukan sains, sejarah, filsafat, dan cabang ilmunya, Prof. Harari menunjukkan visi masa depan yang awalnya tak dapat dipahami tapi kemudian tak terbantahkan: manusia akan kehilangan tak cuma dominasinya atas dunia, tapi juga semuanya. Manusia akan tergantikan oleh mesin; atas nama kebebasan dan individualisme, mitos humanis akan dibuang bak kaset lama yang usang. Seiring Homo sapiens menjadi Homo deus, muncul pertanyaan fundamental: ke mana kita pergi dari sini? Takdir baru apa yang kita jalani? Proyek apa yang harus kita lakukan? Bagaimana kita melindungi planet rapuh ini dan umat manusianya dari kekuatan destruktif kita sendiri?

Buku ini mengeksplorasi proyek, impian, dan mimpi buruk yang akan membentuk abad ke-21—dari mengatasi kematian hingga menciptakan kehidupan buatan. Dikupas oleh banyak media massa ternama dunia dan terjual 2 juta kopi hanya dalam tempo setahun sejak pertama terbit pada akhir 2016, buku ini akan mengguncang kesadaran kita ihwal masa depan umat manusia.




5) Guns, Germs & Steel



Judul Buku :

Guns, Germs & Steel

Penulis :

Jared Diamond

Penerbit :

Kepustakaan Populer Gramedia

Jumlah Halaman :

642  halaman

Deskripsi :

PADA 1970-an, ketika sedang berada di Papua untuk meneliti burung, Jared Diamond ditanyai oleh sahabatnya yang orang Papua: Mengapa orang kulit putih membuat banyak barang berharga, sementara orang Papua tidak? Pertanyaan itu sebenarnya adalah pertanyaan mengenai mengapa kemajuan peradaban di berbagai benua itu berbeda-beda. Guns, Germs & Steel, buku pemenang Hadiah Pulitzer 1998, adalah jawaban Jared Diamond bagi pertanyaan sahabatnya.

Mengapa sebagian bangsa di dunia bisa mencapai kemajuan teknologi dan peradaban, sehingga lantas menaklukkan dan menjajah bangsa di bagian dunia lain? Apakah itu karena bangsa-bangsa itu hakikatnya lebih unggul daripada lainnya? Atau semua bangsa sama saja, dan yang membedakan adalah faktor lingkungan berupa tanah, iklim, flora-fauna, dan sejarah alam?

Guns, Germs & Steel mengajak kita melihat riwayat peradaban manusia pada masa tepat sebelum masa sejarah—mulai sekitar tahun 11000 SM—yang justru penting karena pada waktu itulah unsur-unsur pembentuk peradaban manusia seperti pertanian dan bahasa muncul. Dari situ kita diajak meninjau perkembangan di semua benua, dan mengetahui mengapa kemajuan peradaban manusia di berbagai tempat itu berbeda-beda.




6) Collapse



Judul Buku :

Collapse

Penulis :

Jared Diamond

Penerbit :

Kepustakaan Populer Gramedia

Jumlah Halaman :

748  halaman

Deskripsi :

Ratusan peradaban telah bangkit dan runtuh sepanjang sejarah manusia. Setelah membahas bangkitnya peradaban dalam Guns, Germs & Steel, Jared Diamond melanjutkan dengan membahas keruntuhan berbagai peradaban masa lalu dan masa kini dalam Collapse.

Lima faktor bisa mempengaruhi kelestarian atau keruntuhan peradaban:kerusakan lingkungan, perubahan iklim, pengaruh peradaban musuh, pengaruh peradaban sahabat, dan —yang terpenting—tanggapan masyarakat terhadap masalah lingkungan. Collapse mengajak kita meninjau patung-patung batu raksasa Pulau Paskah yang tumbang, reruntuhan permukiman Viking di Amerika Utara dan Maya di Amerika Tengah, sampai krisis tanah berujung pembantaian di Rwanda serta bom waktu masalah lingkungan di Cina dan Australia. Namun ada pula contoh sukses seperti Jepang zaman Tokugawa yang menjaga negerinya tetap hijau dan presiden Republik Dominika yang melestarikan lingkungan dengan tangan besi.

Collapse menunjukkan apa arti penting aspek lingkungan bagi kelangsungan hidup kita sekarang, pelajaran dari keruntuhan maupun keberhasilan berbagai masyarakat, serta apa yang telah dan bisa dilakukan perorangan, badan usaha, dan negara untuk menemukan cara mencegah peradaban ambruk karena dunia tak kuat menanggungnya..




7) The World Until Yesterday


Judul Buku :

The World Until Yesterday

Penulis :

Jared Diamond

Penerbit :

Kepustakaan Populer Gramedia

Jumlah Halaman :

620  halaman

Deskripsi :

Dunia modern yang kita alami sekarang baru berlangsung sebentar dalam sejarah manusia. Sebelumnya, selama jutaan tahun, manusia hidup dalam “dunia kemarin” yang kini masih tersisa di masyarakat-masyarakat tradisional. Setelah membahas bangkitnya peradaban dalam Guns, Germs & Steel, lalu runtuhnya peradaban dalam Collapse, Jared Diamond mengajak kita menjelajahi kehidupan masyarakat masa lalu dan tradisional guna mencari pelajaran untuk masa depan. Contoh-contoh yang ditampilkan antara lain masyarakat !Kung Afrika, Indian Amerika, Aborigin Australia, serta berbagai suku Papua yang diakrabi Jared Diamond dalam penelitian lapangannya selama puluhan tahun di sana.

Masyarakat tradisional dan cara hidupnya merupakan ribuan percobaan alami yang dilakukan untuk menjawab berbagai permasalahan manusia. Meski masyarakat modern punya keunggulan seperti harapan hidup lebih panjang dan berkurangnya kekerasan, hasil percobaan-percobaan alami itu bisa menawarkan cara lebih baik untuk membesarkan anak, berpikir jernih tentang bahaya, menghindari penyakit modern, dan lain-lain

The World until Yesterday memberikan gambaran mengenai seperti apa masyarakat manusia sebelum kita semua memasuki zaman modern, masa lalu yang nyaris hilang namun masih terasa bahkan dalam peradaban masa kini. Perbedaan antara dunia hari ini dan dunia kemarin membuat kita lebih menghargai peradaban modern, sekaligus menunjukkan lagi cara-cara bijak yang ditemukan masyarakat tradisional namun telah kita lupakan.




8) Sapiens: A Graphic History: The Birth of Humankind (Vol. 1)


Judul Buku :

Sapiens: A Graphic History: The Birth of Humankind (Vol. 1)

Penulis :

Yuval Noah Harari

Penerbit :

Harper

Jumlah Halaman :

248  halaman

Deskripsi :

One hundred thousand years ago, at least six different species of humans inhabited Earth. Yet today there is only one—homo sapiens. What happened to the others? And what may happen to us?

In this first volume of the full-color illustrated adaptation of his groundbreaking book, renowned historian Yuval Harari tells the story of humankind’s creation and evolution, exploring the ways in which biology and history have defined us and enhanced our understanding of what it means to be “human.” From examining the role evolving humans have played in the global ecosystem to charting the rise of empires, Sapiens challenges us to reconsider accepted beliefs, connect past developments with contemporary concerns, and view specific events within the context of larger ideas. 

Featuring 256 pages of full-color illustrations and easy-to-understand text covering the first part of the full-length original edition, this adaptation of the mind-expanding book furthers the ongoing conversation as it introduces Harari’s ideas to a wide new readership.





0 komentar:

Posting Komentar

 
;